Rekamragam.my.id - Halloween Itaewon Mematikan, Warga asing yang terdeteksi jadi korban dalam Kejadian mematikan dari keramaian warga di perayaan Halloween Itaewon,
terkonfirmasi bukan warga dari Indonesia. Data itu dikatakan Kedutaan Besar RI di Seoul pada Minggu (30/10).
"Terdapat info ada dua orang WNA sebagai korban tetapi sudah ditegaskan jika kedua orang itu bukan WNI," tutur Duta Besar Gandi Sulistiyanto lewat sebuah pernyataan.
"Sampai pagi hari ini, info dari Kepolisian mengatakan belum diketahui ada WNI sebagai korban. KBRI Seoul tengah bekerjasama dengan beragam pihak buat mengeruk informasi kemungkinan adanya WNI sebagai korban," ujarnya.
Petinggi dari Badan Pemadam Kebakaran Nasional, Choi Cheon-sik memberikan laporan bila keramaian dalam perayaan Halloween di gang sempit itu sudah makan beberapa ratus korban jiwa dan luka-luka.
"Sekurangnya 146 orang meninggal dan lebih dari 150 terluka dalam perayaan yang berbuntut pada massa yang tertekan dan terinjak-injak di Itaewon, Yongsan-gu, Seoul," bebernya seperti dimuat The Guardian.
Cheon-sik menjelaskan, warga yang terluka sudah memperoleh perawatan intens di rumah sakit. Tetapi dia memprediksi bila jumlah korban meninggal kemungkinan semakin bertambah karena keramaian itu.
"Puluhan orang dirawat karena luka di rumah sakit dan jumlah korban meninggal bisa semakin bertambah sesudah kecelakaan di distrik wisata Itaewon," jelasnya.
Untuk tangani jumlah korban yang banyak sekali, Cheon-sik menyebutkan pihaknya sudah arahkan beberapa ratus petugas dan ambulans untuk mencapai TKP dengan segera.
"Lebih dari 400 karyawan darurat dan 140 ambulans dari seluruh negeri, terhitung semua personil yang ada di Seoul, dikeluarkan ke jalanan untuk menjaga yang terluka," tutur Cheon-sik.
Melalui postingan foto dan video yang tersebar di media sosial, terlihat bahwa mobil ambulans berderet di jalan raya dengan pengawalan pihak kepolisian. Pekerja darurat dan pejalan kaki juga terlihat melakukan CPR pada orang-orang yang tergeletak di jalanan.
Dalam satu klip tayangan televisi menunjukkan paramedis yang tengah sibuk memeriksa status lebih dari belasan orang yang terbaring tak bergerak di bawah selimut biru.
Pemerintah kota Seoul langsung mengeluarkan surat himbauan darurat agar warga yang berkerumun di Itaewon dapat segera kembali ke rumah untuk menghindari peningkatan jumlah korban. Â
Media lokal Korea menyebut jika insiden kerumunan yang mematikan itu terjadi setelah sejumlah besar orang bergegas ke bar Itaewon karena mendengar bahwa seorang selebriti atau idol tak dikenal sedang berkunjung.
Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-yeol, mengeluarkan perintah untuk memastikan perawatan cepat bagi mereka yang terluka dan terus meninjau keamanan lokasi perayaan
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Halloween Itaewon Mematikan, Dikonfirmasi Tidak Ada WNI jadi Korban di Itaewon
how to get a credit card, how does credit card work, how to reset iphone, who hosts a web site, how many years is law school, what can you do with a business management degree, what is managed services